Selasa, 27 November 2012


Definisi Sosiologi
Sosiologi adalah sebuah studi sistematis tentang :Perilaku sosial dari individu-individu Cara kerja kelompok-kelompok sosial, organisasi, kebudayaan, dan masyarakat
 Pengaruh dari masyarakat, organisasi, kebudayaan, dan masyarakat terhadap perilaku individu dan kelompok
Sosiologi  Menurut Para Ahli
Menurut Prof. Selo Somardjan, masyarakat adalah sekumpulan orang-orang yang hidup bersama dan menghasilkan kebudayaan (sebagai pedoman hidupnya).
Menurut Prof. Koentjaraningrat, masyarakat adalah kesatuan hidup manusia yang berinteraksi menurut sistem. Jadi sekumpulan orang yang terjadi hanya sebentar dan tidak terikat oleh adat, mereka belum bisa disebut masyarakat.
Objek Sosiologi
Istilah Sosiologi berasal dari kata Socius dan Logos
Socius ( Bahasa latin) berarti kawan dan logos ( bahasa Yunani) berarti kata atau bicara
Jadi Ilmu Sosiologi berarti : ilmu yang berbicara mengenai masyarakat.
Sebagai bagian dari ilmu sosial, objek sosiologi adalah masyarakat
Fokus kajian sosiologi adalah hubungan-hubungan antarmanusia dan proses yang timbul dari hubungan-hubungan tersebut di masyarakat.
Masyarakat
SYARAT-SYARAT TERBENTUKNYA MASYARAKAT :
Ø  Sejumlah manusia yang hidup bersama dalam waktu yang relatif lama
Ø  Merupakan satu kesatuan
Ø  Merupakan suatu sistem hidup bersama, yaitu hidup bersama yang menimbulkankebudayaan dimana setiap anggota masyarakat merasa dirinya masing-masing terikat dengan kelompoknya
Definisi Masyarakat
Emile Durkheim, masyarakat adalah suatu kenyataan objektif individu yang merupakan anggotanya
Karl Marx, masyarakat adalah  kelompok yang terpecah secaraàstruktur yang menderita ketegangan ekonomi
Max Weber, masyarakat adalah struktur yang ditentukan oleh harapan dan nilai dominan dalam masyarakat
Mac Iver dan Charles Page, masyarakat adalah sistem yang mengatur hidup masyarakat
Selo Sumardjan, masyarakat adalah orang yang hidup bersama dan menghasilkan kebudayaan
Paul B Hurton dan C Hunt , masyarakat adalah kumpulan manusia yang hidup bersama, memiliki kebudayaan dan melakukan aktifitas di dalamnya.
Unsur-unsur Masyarakat
1)      Kepercayaan dan  Pengetahuan, keyakinan akan mempengaruhi perilaku masyarakat
2)       Perasaan, perasaan akan terbentuk melalui hubungan sosial dalam masyarakat
3)      Tujuan, masyarakat memiliki tujuan, dan tujuan tersebut dapat berupa persatuan dari tujuan-tujuan yang dimiliki anggota masyarakat.
4)      Kedudukan dan Peran, setiap anggota masyarakat akan memiliki kedudukan dan perannya
5)      Norma, patokan tingkah laku individu dalam masyarakat
6)       Pangkat, kedudukan seseorang dalam masyarakat
7)      Kekuasaan, kemampuan untuk mempengaruhi orang lain
8)      Sanksi, sesuatu bentuk imbalan (punish and reward) atas tindakan seseorang.
9)      Fasilitas, alat untuk mencapai tujuan

Pokok Bahasan Sosiologi
Ø  Emile  Durkheim
Fakta Sosial
Yaitu cara bertindak, berpikir dan berperasaan yang berada di luar individu dan memiliki kekuatan memaksa dan mengendalikan individu tersebut.
Example : tata  peraturan  sekolah
Ø  Max  Weber
Tindakan Sosial
Yaitu tindakan yang dilakukan dengan mempertimbangkan perilaku orang lain.
Example :
seseorang bernyanyi di kamar mandi bukanlah tindakan sosial tapi bila orang tersebut bernyanyi di atas panggung dengan mengharapkan pujian dari orang lain, maka tindakan tersebut disebut tindakan sosial. 
Ø  C. Wright Mills
Khayalan sosiologis, yang diperlukan untuk dapat memahami apa yang terjadi di masyarakat maupun yang ada dalam diri manusia
Ø  Peter L. Berger
Pengungkapan realitas sosial, dimana seorang sosiolog harus mampu menyingkap tabir dan mengungkap berbagai tabir dan mengungkap tiap helai tabir menjadi suatu realitas yang tidak terduga



Metode-metode Sosiologi
Ø  Metode Kualitatif
Mengutamakan cara kerjanya dengan mendeskripsikan hasil penelitian berdasarkan penilaian-penilaian terhadap data yang diperoleh. Data hasil penelitian tidak dapat diukur dengan angka
Ø  Metode Kuantitatif
Mengutamakan keterangan berdasarkan angka-angka atau gejala-gejala yang diukur dengan skal, indeks, tabel, atau uji statistik
Sejarah Perkembangan Sosiologi   
Ø  Sosiologi pada awalnya merupakan bagian dari filsafat yang juga membahas masyarakat. Hanya saja, pada saat itu sosiologi belum memiliki satu metode ilmiah yang berdiri sendiri.
Ø  Pada abad ke-19, Auguste Comte mempelopori lahirnya sosiologi sebagai ilmu yang berdiri sendiri. Ia adalah orang pertama kali yang memakai kata“Sosiologi“. Disebut sebagai Bapak Sosiologi.
Ø  Peletak dasar sosiologi sebagai sebuah ilmu adalah Emile Durkheim.
Sosiologi sebagai Ilmu Pengetahuan
MEMENUHI SYARAT-SYARAT :
Ø  Bersifat  empiris, berdasar pada hasil observasi
Ø  Bersifat  teoritis, yaitu menyusun abstraksi (kerangka dari unsur-unsur yang didapat di dalam observasi)
Ø  Bersifat kumulatif, yaitu teori yang ada dibentuk dari teori-teori sebelumnya
Ø  Bersifat non-etis, yaitu menjelaskan fakta-fakta secara analitis dan bukan mencari baik buruknya suatu fakta


Peran Sosiologi Bagi Masyarakat
Ø  Untuk Pembangunan
Sosiologi berguna untuk memberikan data sosial yang  diperlukan pada tahap perencanaan, pelaksanaan maupun penilaian pembangunan.
Ø  Untuk  Penelitian
      Dengan  penelitian dan penyelidikan sosiologis, akan diperoleh suatu perencanaan atau  pemecahan masalah sosial yang baik.